Pertempuran 10 November: Memori Perjuangan Rakyat Surabaya
Pertempuran 10 November Surabaya merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pertempuran yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur, pada tanggal 10 November 1945 ini menandai perlawanan sengit rakyat Indonesia terhadap pasukan Inggris yang datang ke Indonesia untuk melucuti senjata tentara Jepang.
Apa Penyebab Terjadinya Pertempuran 10 November?
1. Perjanjian Kalijati dan Permintaan Inggris untuk Melucutkan Senjata Tentara Jepang:
Perjanjian Kalijati yang ditandatangani pada 15 Oktober 1945 di Kalijati, Jawa Barat, antara pemerintah Indonesia dan Inggris, menyebutkan bahwa Inggris bertugas melucuti senjata tentara Jepang dan membebaskan tawanan perang sekutu. Namun, dalam pelaksanaannya, Inggris memperlakukan rakyat Indonesia dengan kasar dan bahkan terlibat dalam berbagai kekerasan.
2. Kekecewaan Rakyat atas Sikap Inggris:
Rakyat Indonesia, yang telah berjuang melawan Jepang selama bertahun-tahun, merasa kecewa atas sikap Inggris yang dianggap tidak menghargai perjuangan mereka. Inggris justru dianggap mengangkangi kedaulatan Indonesia dan bersikap sebagai penjajah baru.
3. Insiden Peristiwa Hotel Yamato:
Insiden di Hotel Yamato (sekarang Hotel Majapahit) pada tanggal 19 September 1945 menjadi pemicu utama pertempuran. Bendera Belanda dikibarkan di hotel ini, dan oleh rakyat Surabaya, bendera itu diturunkan dan diganti dengan bendera Merah Putih. Kejadian ini memicu kemarahan rakyat Surabaya, yang semakin yakin bahwa Inggris berpihak kepada Belanda.
4. Permintaan Inggris untuk Menyerahkan Senjata:
Pada tanggal 26 Oktober 1945, Brigadir Jenderal AWS Mallaby, komandan militer Inggris di Surabaya, mengeluarkan ultimatum kepada rakyat Surabaya untuk menyerahkan senjata dalam waktu 24 jam. Ultimatum ini ditolak oleh rakyat Surabaya yang bertekad untuk mempertahankan kemerdekaan mereka.
5. Kematian Brigadir Jenderal Mallaby:
Pada tanggal 27 Oktober 1945, Brigadir Jenderal Mallaby terbunuh dalam sebuah insiden di Surabaya. Kematiannya memicu kemarahan Inggris dan menjadi alasan untuk melancarkan serangan besar-besaran ke Surabaya.
6. Serangan Inggris ke Surabaya:
Pada tanggal 10 November 1945, Inggris melancarkan serangan besar-besaran ke Surabaya. Pertempuran sengit pun terjadi, melibatkan rakyat Surabaya, tentara Indonesia, dan pasukan Inggris.
Pertempuran 10 November Surabaya merupakan bukti keteguhan rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan mereka. Peristiwa ini juga menjadi simbol perlawanan rakyat terhadap penjajahan dan sebuah pengingat akan pentingnya perjuangan untuk meraih dan mempertahankan kemerdekaan.