Penyakit Polio: Apakah Menular?
Polio, atau Poliomyelitis, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus polio. Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan permanen, bahkan kematian.
Apakah polio menular?
Ya, polio sangat menular. Virus polio menyebar melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi atau melalui tinja orang yang terinfeksi. Virus dapat menyebar melalui:
- Kontak langsung: Berciuman, batuk, atau bersin dengan orang yang terinfeksi.
- Kontak tidak langsung: Menyentuh permukaan yang terkontaminasi oleh tinja orang yang terinfeksi, lalu menyentuh mulut atau hidung.
- Makanan dan minuman yang terkontaminasi: Air yang terkontaminasi, buah-buahan dan sayuran yang tidak dicuci dengan benar, atau makanan yang disiapkan oleh orang yang terinfeksi.
Siapa yang berisiko terkena polio?
Seseorang dapat terkena polio pada usia berapa pun, tetapi anak-anak yang belum divaksinasi sangat rentan terhadap penyakit ini. Gejala polio dapat bervariasi dari ringan hingga berat.
Gejala polio:
- Demam
- Sakit kepala
- Leher kaku
- Kelelahan
- Nyeri otot
- Kelumpuhan
Bagaimana cara mencegah polio?
Vaksinasi adalah cara terbaik untuk mencegah polio. Vaksin polio sangat efektif dan telah menyelamatkan jutaan nyawa. Vaksinasi polio biasanya diberikan dalam dua dosis:
- Dosis pertama: Biasanya diberikan saat bayi berusia 2 bulan.
- Dosis kedua: Biasanya diberikan saat bayi berusia 4 bulan.
Penting untuk diingat bahwa polio masih menjadi ancaman di beberapa negara. Jika Anda bepergian ke daerah yang berisiko, pastikan Anda telah divaksinasi terhadap polio.
Informasi lebih lanjut:
- Anda dapat menghubungi dokter Anda untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang polio dan vaksinasinya.
- Anda juga dapat mencari informasi di situs web resmi seperti Kementerian Kesehatan.
Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati. Vaksinasi adalah cara terbaik untuk melindungi diri dan keluarga Anda dari polio.